Diksi.Net, Palu – BKKBN Perwakilan Sulawesi Tengah beserta sejumlah stakeholder teknis lainnya melaksanakan Diseminasi hasil evaluasi pengawasan program percepatan penurunan stunting.
Kepala Perwakilan BKKBN Sulawesi Tengah Tenny C Suriton menjelaskan bahwa pelaksanaan Diseminasi hasil evaluasi pengawasan program percepatan penurunan stunting Sulawesi Tengah adalah untuk mengetahui sejauh mana penanganan stunting di sulawesi tengah, sehingga apa yang menjadi target kerja dapat diselesaikan.
“akan turut menjadi pembahasan adalah seperti apa langka yang akan diambil kedepan untuk menurunkan angka stunting sulteng yang berada pada presentasu 29,7 persen,” Jelas Tenny, Senin (5/12/2022).
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Tengah I Nyoman Suhendra menagatakan ada enam strategi nasional untuk melakukan percepatan penurunan stunting di antaranya adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Penurunan angka prevalensi stunting merupakan salah satu program nasional. Untuk wilayah Sulteng sendiri angka prevalensi stunting mencapai 29,7 persen, jauh di atas rata-rata nasional yang hanya 14 persen,” ungkapnya.
Sementara untuk melakukan percepatan tersebut, sasaran utamanya adalah kalangan remaja, calon pengantin, ibu menyusui dan balita.