Tingkatkan Kesiapan, 38 Aparatur Ikuti Pelatihan Dasar Penanggulangan Kebakaran
Diksi.net, Palu – Pemerintah Kota Palu melalui Dinas Kebakaran dan Penyelamatan menyelenggarakan pelatihan dasar bagi 38 aparatur penanggulangan kebakaran dan penyelamatan. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Palu yang diwakili Sekretaris Daerah Kota Palu, Irmayanti Pettalolo, pada Senin (4/11/2024), di Aula Kantor Kelurahan Tanamodindi, Palu.
Pelatihan yang berlangsung selama 12 hari, dari 4 hingga 15 November 2024, bertujuan membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam pencegahan, pengendalian, serta penanggulangan kebakaran, sekaligus penyelamatan di berbagai situasi darurat.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kota Palu, Irmayanti Pettalolo, menegaskan pentingnya pelatihan ini sebagai langkah strategis dalam membentuk aparatur yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki keberanian, kedisiplinan, dan tanggung jawab tinggi.
“Tugas ini menuntut keterampilan yang matang serta sikap profesional dalam melindungi masyarakat. Pelatihan ini menjadi fondasi untuk memberikan pelayanan terbaik demi menjaga keamanan dan keselamatan warga Kota Palu,” ujar Irmayanti.
Irmayanti juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palu atas inisiatif dan komitmennya dalam menyelenggarakan pelatihan ini. Ia berharap kegiatan ini berjalan efektif dan mampu mencapai tujuan yang telah direncanakan.
Kepada para peserta, ia berpesan agar memanfaatkan momen pelatihan ini untuk menyerap ilmu dan pengalaman sebanyak mungkin dari para instruktur.
“Latih kecepatan, ketepatan, serta koordinasi yang baik. Kami berharap saudara-saudara dapat menjadi aparatur yang tangguh, responsif, dan profesional dalam menjalankan tugas di lapangan,” tambah Irmayanti.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret Pemerintah Kota Palu dalam memperkuat kesiapan dan kualitas aparatur penanggulangan kebakaran dan penyelamatan. Dengan pelatihan ini, para peserta diharapkan mampu memberikan perlindungan terbaik bagi masyarakat, khususnya dalam situasi darurat yang memerlukan kecepatan dan ketepatan respons.