Diksi.net, Parigi Moutong – Operasi pencarian dan pertolongan tengah dilakukan oleh tim SAR gabungan terhadap seorang warga Desa Torue, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, yang diduga terseret arus sungai sejak Senin (14/4).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Muh. Rizal, mengonfirmasi bahwa pihaknya menerima laporan kondisi membahayakan manusia dari Kasat Polairud, Iptu Gigih Winanda, Korban bernama Moh. Rizal (29 tahun) dilaporkan belum kembali ke rumah setelah berpamitan memanen kelapa.
Sepeda motor milik korban ditemukan terparkir di pinggir Sungai Torue, dekat lokasi penggilingan batu PT Rafadi.
“Berdasarkan informasi yang kami terima, korban diduga berusaha menyeberangi sungai dan terseret arus. Hingga kini belum ditemukan,” ungkap Rizal.
Upaya pencarian secara mandiri telah dilakukan oleh pihak keluarga sejak hari kejadian, namun hasilnya masih nihil. Pada Selasa (15/4) pukul 15.20 WITA, satu tim rescue beranggotakan empat orang dari Pos SAR Parigi diberangkatkan ke lokasi. Setibanya di tempat kejadian, tim segera berkoordinasi dengan aparat setempat dan keluarga korban.
Lokasi pencarian berada di aliran Sungai Torue sekitar 31 km dari Pos SAR Parigi. Operasi SAR melibatkan unsur gabungan dari Pos SAR Parigi, Polairud, Polsek Torue, Babinsa, Pemerintah Desa Torue, dan masyarakat setempat.
Tim SAR Gabungan membagi beberapa SRU (Search and Rescue Unit) untuk melakukan pencarian dengan dua metode: penyisiran infanteri di daratan dan penyisiran menggunakan perahu karet menyusuri aliran sungai.
“Kami berharap korban segera ditemukan dalam kondisi selamat. Seluruh potensi SAR terus bekerja maksimal di lapangan,” tegas Rizal.
