Daerah  

Sinergitas KPU Palu dan Kejari Palu Wujudkan Tata Kelola Anggaran yang Baik

Mitigasi yang dimaksudkan oleh KPU Palu adalah langkah pencegahan atas potensi resiko yang tinggi dalam pengelolaan anggaran pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah tahun 2024 di kota palu. (Foto : ist).

Diksi.net, Palu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu bersilaturahmi  dengan stakeholders. Kali ini, KPU mengunjungi Kejaksaan Negeri Palu. 

Komisioner yang terdiri dari Idrus, Muhamad Musbah, Haris Lawisi bersama sekretaris Aslam Adigama, Merlina Bonde selaku kasubag KURL berkesempatan menemui Kepala Kejaksaan Negeri Palu Muhammad Irwan Datuiding.

Pertemuan berlangsung di kantor Kejaksaan Negeri Palu, berjalan santai dengan fokus pembicaraan adalah mitigasi risiko atas tata kelola anggaran pemilu dan pilkada tahun 2024.

Mitigasi yang dimaksudkan oleh KPU Palu adalah langkah pencegahan atas potensi resiko yang tinggi dalam pengelolaan anggaran pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah  tahun 2024 di kota palu.

BACA JUGA :  Bawaslu Palu Perpanjang Masa Pendaftaran PKD di Empat Kelurahan

Salah Satu cara yang akan ditempuh oleh KPU palu disamping taat pada aturan hukum, juga mengintensifkan pola komunikasi dengan pihak kejaksaan, serta pendampingan yang prosedural dan taat hukum. 

“Dalam mewujudkan pola komunikasi guna mitigasi risiko, maka KPU palu akan menggelar agenda rutin Coffee morning dengan pihak stakeholders terkait dimulai bulan september dan seterusnya,” ungkap Ketua KPU Kota Palu, Idrus, Selasa (19/09/2023).

BACA JUGA :  SKUT Poso: Komitmen Sosial dan Dukungan Deradikalisasi di Poso

Lanjut Idrus, program ini akan dimatangkan dan diputuskan terlebih dahulu melalui rapat pleno rutin maupun rapat pleno terbatas komisioner. Cita-cita akhir dari pola pencegahan ini adalah pemilu dan pilkada disamping sukses atas tahapan juga sukses atas tata kelola anggaran yang tepat dan sesuai prosedur.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Palu Muhammad Irwan Datuiding menyambut baik niat KPU Kota Palu, untuk meminta pendampingan serta niatan untuk membangun paradigma yang sama tentang mitigasi risiko kekeliruan dalam pengelolaan anggaran pemilihan umum maupun pemilihan kepala daerah tahun 2024. 

BACA JUGA :  KPU Kota Palu Rampungkan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara

“Kita tidak seharusnya lengah dalam pengelolaan anggaran sebab di pekerjaan ini banyak sekali godaan yang bisa membuat orang-perorang maupun kolektif terjebak dalam perbuatan yang tidak baik,” tuturnya.

Cara yang baik adalah saling berkomunikasi. Selain itu akan memberikan peringatan dini sebelum terlambat dalam mengambil keputusan untuk menghindari kemungkinan terburuknya.