Diksi.net, Palu – Pemerintah Provinsi Sulteng melalui Dinas pangan Sulteng menyerahkan bantuan cadangan pangan berupa beras kepada Pemerintah Kota Palu.
Bantuan sebanyak 41.256 kg beras ini akan disalurkan kepada 2.154 Kepala Keluarga (KK) dan 9.168 jiwa keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di 5 kecamatan dan 20 kelurahan di Kota Palu.
Kepala Dinas Pangan Sulteng, Iskandar Nongtji, menyatakan bahwa penyaluran bantuan ini telah sesuai dengan permintaan dari Kota Palu. Ia juga mencatat harapan untuk bantuan serupa di masa depan. Bantuan beras ini diberikan kepada daerah-daerah yang dianggap rawan pangan, dan Pemerintah Kota Palu sangat mengapresiasi bantuan ini.
Lebih lanjut, Iskandar berkata bahwa penyaluran bantuan ini didasarkan pada kriteria-kriteria tertentu, terutama kondisi daerah yang dianggap rawan pangan. Daerah maupun yang masyarakatnya belum mendapatkan penyaluran beras ini, pihaknya akan segera melakukan perhitungan kembali agar kedepan dapat tersalurkan sesuai kebutuhan.
“Kita salurkan setelah sebelumnya dilakukan peninjauan lapangan terhadap yang berhak menerima dari 13 kabupaten dan kota di Sulteng,”jelasnya
Ditambahkan, sejauh ini cadangan pangan itu telah disalurkan ke Kabupaten Banggai Kepulauan, Banggai Laut, Tojo Una-Una, Kabupaten Sigi dan Kota Palu. Saat ini menurut Iskandar Dinas Pangan Sulteng masih memiliki cadangan berada sebanyak 62 ton.
Sementara Kepala Dinas Pangan dan Hortikultura Palu Asharini Mastura mengemukakan, penyaluran beras akan dilakukan secepatnya kepada KPM dalam waktu dua hari. Sementara, wilayah penerima telah ditetapkan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Berikut sasaran KPM bantuan cadangan pangan di 5 kecamatan dan 20 kelurahan. Kecamatan Tawaeli. Kelurahan Baiya kebutuhan beras sebanyak 1.265 kg untuk 64 KK dan 281 jiwa. Lambara sebanyak 1.062 kg untuk 51 KK dan 236 jiwa. Panau sebanyak 1.170 kg untuk 54 KK dan 260 jiwa. Pantoloan sebanyak 2.529 kg untuk 117 KK dan 562 jiwa. Pantoloan Boya sebanyak 774 kg untuk 34 KK dan 172 jiwa.
Kecamatan Palu Utara. Kayumalue Ngapa sebanyak 1.026 kg untuk 51 KK dan 228 jiwa. Kayu Pajeko sebanyak 1.242 kg untuk 55 KK dan 276 jiwa.
Kecamatan Tatanga. Boyaoge sebanyak 788 kg untuk 175 KK dan 175 jiwa. Duyu sebanyak 3.519 kg untuk 179 KK dan 782 jiwa. Nunu sebanyak 3.186 kg untuk 133KK dan 708 jiwa. Pengawu sebanyak 2.561 kg untuk 126 KK dan 569 jiwa.
Kecamatan Ulujadi. Buluri sebanyak 2.741 kg untuk 176 KK dan 609 jiwa. Donggala Kodi sebanyak 3.776 kg untuk 176 KK dan 839 jiwa. Kabonena sebanyak 1.688 kg untuk 64 KK dan 375 jiwa. Tipo sebanyak 2.367 kg untuk 111 KK dan 526 jiwa. Watusampu sebanyak 1.332 kg untuk 74 KK dan 296 jiwa.
Kecamatan Mantikulore. Kawatuna sebanyak 1.458 kg untuk 64 KK dan 324 jiwa. Lasoani sebanyak 3.303 kg untuk 180 KK dan 734 jiwa. Layana Indah sebanyak 1.908 kg untuk 74 KK dan 424 jiwa dan Tanamodindi sebanyak 3.564 kg untuk 196 KK dan 792 jiwa.