Diksi.net, Palu – Selama perayaan hari besar keagamaan, sektor pangan berperan penting untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat. Karena permintaan kebutuhan bahan pangan dan hortikultura cenderung meningkat menjelang Idul Adha.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah, Nelson Metubun menjelaskan setidaknya ada 7 komoditas pangan dan 4 komoditas hortikultura yang telah dipersiapkan oleh pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
“Kita memiliki 7 komoditi pangan yaitu, beras, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu dan ubi jalar. Sementara untuk komoditi hortikultura kita punya 4, yaitu, bawang merah, bawang putih, cabe besar dan cabe rawit,” jelas Nelson, senin (26/06/2024).
Lebih lanjut, di sektor pangan, untuk komoditas Gabah Kering Giling (GKG) periode bulan januari-juli mendatang diperkirakan total 452.058 Ton yang akan diproduksi. Komoditas jagung 185.132 Ton produksi. 4295 Ton produksi kedelai, produksi kacang tanah mencapai 979 Ton. Produksi kacang hijau sebanyak 180 ton, ubi kayu 14.270 Ton produksi, dan ubi jalar sebanyak 8.451 Ton.
Sementara untuk sektor hortikultura, produksi bawang merah sebanyak 1642 Ton, bawang putih 106 Ton produksi, cabe besar sebanyak 3341 Ton dan cabe rawit sebanyak 15.744 Ton produksi.
Kata Nelson “khusus untuk GKG 452.058 Ton atau setara beras sebanyak 263.989 ton. Sementara untuk konsumsi masyarakat sulteng yang berjumlah 3,8 juta jiwa lebih diperkirakan sebanyak 215.656 ton, sehingga sulteng masih surplus sebesar 48.333 ton,” ujarnya.
Dengan jumlah surplus sebanyak 48.333 Ton, dapat memenuhi kebutuhan masyarakat hingga tiga bulan kedepan.
